Rumus Rumah Tangga Sehat 40–30–20–10

Mega Cynthia Wishnu
2 min readSep 13, 2020

Sudahkah kamu punya pos-pos pengeluaran tiap kali dapat gaji bulanan? Ternyata menentukan rasio pengeluaran yang tepat bisa membantu cashflow kamu tetap sehat loh! Walaupun ada banyak rumus pos pengeluaran, rumus yang satu ini bisa kamu coba, siapa tahu cocok. Yuk, kita bedah rumusnya!

Rumus 40–30–20–10 artinya berapa persen pengeluaran harus kamu sisihkan untuk keperluan tertentu setiap bulannya. Apa saja pos pengeluaran tersebut?

Pos 40: Kebutuhan Rumah Tangga

Sisihkan 40% dari pendapatanmu untuk kebutuhan rumah tangga bulanan, misalnya kebutuhan pangan keluarga, kebutuhan anak, listrik, air, transport atau bensin dan kebutuhan rumah tangga lainnya.

Photo by Maria Lin Kim on Unsplash

Pos 30: Cicilan Produktif atau Tagihan Bulanan

Kalau kamu ingin membeli aset yang produktif, maka kamu punya dana 30% dari pendapatan. Apa saja sih contoh aset yang produktif? Aset yang produktif adalah aset yang menunjang pekerjaan, seperti kendaraan dan rumah. Dengan rumus 30%, kamu jadi bisa menakar harga aset yang ingin kamu beli ya!

Photo by Jarek Ceborski on Unsplash

Pos 20: Investasi atau Tabungan

Yes, investasi atau tabungan ini penting banget! Jangan sampai gajimu habis untuk pos pengeluaran lainnya. Sisihkan setidaknya 20% dari gajimu untuk investasi, tabungan atau dana darurat.

Photo by Michael Longmire on Unsplash

Pos 10: Lainnya

Sisihkan 10% dari gajimu untuk biaya lain-lain. Kamu bisa gunakan dana ini untuk sedekah, hiburan atau kebutuhan lainnya diluar kebutuhan pokok lainnya.

Photo by Markus Winkler on Unsplash

Misalnya gajimu 5 juta sebulan, maka pembagian pos-posnya menjadi: 2 juta untuk kebutuhan rumah tangga, 1.5 juta untuk cicilan produktif, 1 juta untuk tabungan dan 500 ribu untuk kebutuhan lainnya.

Mudah bukan? Sudahkah kamu menerapkan rumus rumah tangga sehat ini? Hubungi kami untuk share ceritamu di www.megareka.com | instagram: @megareka | Temukan artikel lainnya di www.megareka.com/blog.php

--

--